Dikarenakan artikel tersebuat berupa pengalaman seseorang, maka dalam artikel di blog ini tidak dilakukan pengeditan , copas artikel ini bertujuan untuk memberikan informasi tentang modifikasi standard samping bagi pengguna Honda BEAT
cekidoot..
Sempat agak tergangu karena mantan pacar saya kalau pulang naik motor ini mematikan mesin (terjadi tanpa niat karena memang saat standar samping diturunkan) didepan pagar, buka pagar kemudian starter lagi mesinnya untuk masuk kedalam dengan jarak kurang dari 5 meter pakai motor starter (tidak efisien). Hal tersebut terjadi karena Honda BeAT dilengkapi dengan saklar pengaman standar samping, dengan maksud agar kalau berkendara tidak lupa menaikkan standar samping, jika tidak pada posisi naik maka mesin akan mati atau tidak dapat hidup.
Cari info tentang saklar standar samping akhirnya dapat Service Manual Honda Vario, langsung cari bagian diagram kabelnya, file dalam bentuk PDF dapat diunduh di SINI
Cara kerjanya adalah kabel Hijau-Strip Putih (G/W) yang masuk ke ICM (Ignition Control Module) harus terhubung dengan ground/negatif (Kabel Hijau) supaya mesin tetap hidup, posisi standar samping naik.
Kesimpulannya saya harus menghubungkan kabel Hijau-Strip Putih ini dengan ground saat standar samping diturunkan oleh mantan pacar saya supaya mesin tetap hidup. Saya tidak mau fitur keselamatan ini 100% non aktif dengan menghubungkan kabel Hijau-Strip Putih langsung terus menerus ke ground, yang dikehendaki adalah fitur keselamatan standar samping hanya non aktif pada kondisi tertentu, turun sebentar membuka pagar, atau berhenti lainnya yang tidak perlu mematikan mesin dan menggunakan standar samping. Akhirnya saya putuskan untuk memanfaatkan fitur rem parkir Honda BeAT, yaitu rem belakang dapat dikunci (seperti rem tangan pada mobil), jadi sepedamotornya aman direm, standar samping turun, mesin tidak mati, dapat buka pagar, dan yang paling penting juga adalah fitur keselamatan standar samping tetap berfungsi, tetap mematikan mesin kalau standar samping turun dan sepedamotornya tidak direm.
Saat sepedamotor direm, saklar rem akan mengirim tegangan positif yang diteruskan melalui kabel warna Hijau-Strip Kuning (G/Y) untuk menyalakan lampu Rem Belakang. Untuk merubah sinyal rem tegangan positif menjadi sumber negatif seperti yang dibutuhkan ICM saya menggunakan relay.
Saat tuas rem belakang ditarik kemudian dikunci, lampu rem menyala, ada tegangan positif di kaki relay 85, relay akan bekerja dan menghubungkan kaki relay 30 dengan 87, maka ICM tetap mendapat Ground walaupun standar samping diturunkan, nah sekarang dipasang di sepedamotornya.
Untuk keamanan dan keselamatan lepas baterai; kutub negatif lebih dahulu (dan pasang baterai kutub negatif terakhir).
Buka jok bersama bagasi kecil, 4 baut ukuran kunci 12 dan tiga sekrup ukuran Philips #2
Buka juga penutup mesin depan (2 lagi sekrup Philips #2), periksa ulang warna kabelnya karena wiring diagram yang saya punya model VARIO, ternyata sama.
Cek lagi dibagian ujung yang masuk ke ICM, kabel warna Hijau-Strip Putih, OK sip cocok.
Ground, Lampu Rem, ICM
Ground, gabung bersama kabel ground yang lain di frame.
Untuk kabel ke lampu rem dan ICM semuanya hanya saya colok (setelah ujung kabelnya dikupas dan disolder agar kaku), kemudian disolasi dengan isolasi yang baik khusus kendaraan bermotor (Scotch 3M 33 Vinyl Plastic Electrical Tape) agar tidak lepas. Tidak ada bagian kabel asli yang dirubah.
Hasilnya adalah seperti gambar paling atas Honda BeAT dapat hidup mesinnya (Lampu Depan AC menyala) dengan posisi standar samping setelah rem belakang dikunci.
--salam modifikasi--
sumber
0 comments:
Post a Comment